Sunday, 18 August 2019

Instalasi listrik 1 fasa pada denah rumah acak


Instalasi listrik 1 fasa
Perencanaan instalasi  listrik
Single fasa (1 fasa) pada denah rumah acak

Kami Taruna/i Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia Prodi Teknik Listrik Bandara angkatan 20 pada semester 2 ini pada mata kuliah UPS & Solar Cell diberi tugas perencanaan instalasi listrik 1 fasa pada sebuah denah rumah acak. Perencanaan instalasi listrik adalah perencanaan pengadaan pemasangan rangkaian kelistrikan untuk melayani kebutuhan energi pada sebuah bangunan atau ruangan. Sebagai contoh kita membahas instalasi listrik untuk denah rumah acak

Dalam sebuah perencaaan yang baik diperlukan beberapa persiapan, adapun persiapan tersebut adalah sebagai berikut :

1. Gambar Tata letak. Dengan gambar tata letak seorang instalatir dapat mengetahui komponen yang di perlukan dalam instalasi dan letak komponen tersebut dengan tujuan mempermudah dalam pemasangan dan kebutuhan pelayanan energi listrik yang terpasang.



2. Single Line Diagram / Diagram Garis Tunggal. Diagram ini sebetulnya adalah jalur pipa-pipa instalasi, tujuannya dapat melakukan estimasi terhadap kebutuhan panjang jalur pipa instalasi yang akan dipasang serta jumlah kabel penghantar yang ada di dalam pipa tersebut. Gambar ini melakukan kalkulasi dengan pandangan tampak atas dan rentang jarak eternit




3. Table rekapitulasi daya.  Tabel ini merupakan estimasi jumlah komponen listrik yang akan dipasang dan jumlah besaran daya listrik yang akan diberikan pada sebuah bangunan atau ruangan.

 
MCB UTAMA
MCB 1
Lampu LED 15 watt
AIR CONDITIONER
Stop Kontak
DAYA TOTAL(watt)
AMPERE (PERHITUNGAN)
 AMPERE MCB
8 buah
2 unit
5 buah
2612
2612 : 220
13 AMPERE
8 x 15= 120 watt
2 X 746 =  1492 watt
5 x 200= 1000 watt
11,872
MCB 2
5 buah
2 unit
4 buah
2367
2367 : 220
13 AMPERE
5 x 15= 75 watt
2 X 746 =  1492 watt
4 x 200 = 800 watt
10,7590
  
    Dalam gambar denah tersebut diatas kita sudah direncanakan tata letak dan posisi komponen listrik yang akan digunakan. Selanjutnya kita lakukan perencanaan daya yang akan digunakan.

Diketahui : 
      P = V.I. Cos 
   P = Daya ........Satuan Watt atau VA (Volt Ampere).
     V = Tegangan .......Satuan Volt.
      I = Arus listrik .......Satuan Ampere.
      Cos  (phi) ....... dianggap ideal bernilai 1 
     Tegangan yang digunakan 1 fasa = 220 VAC
     
      Ditanya :
      1. Berapakah total daya yang dibutuhkan pada rumah tersebut?
      2. Berapakah nilai pengaman / pembatas arus yang dibutuhkan pada rumah tersebut, jika hanya menggunakan 1 fasa 1 group ?

4. Tabel Bahan Instalasi. Tabel ini dibuat untuk merencanakan jumlah bahan, jenis, merk, dan harga gahan yang akan digunakan.




No comments:

Post a Comment

PENGUKURAN DAN ALAT UKUR

KLASIFIKASI ALAT UKUR LISTRIK     A. Klasifikasi Alat Ukur Listrik Berdasarkan Sistem Kerjanya                   Berdasarkan sistem k...